Setelah sukses menyelenggarakan Diskusi Pakar Chapter 1 pada 13 Maret 2018 lalu, Jurusan Akidah dan Filsafat Islam kembali menghadirkan Diskusi Pakar Chapter 2 sebagai kelanjutannya. Tema yang diusung kali ini adalah “Signifikansi Filsafat Islam untuk Memahami Masalah Modernitas” yang disajikan oleh Dr. H. Ahmad Asmuni, MA.
Acara yang diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 09 April 2018 ini berhasil menjaring peserta sebanyak 21 orang yang berasal dari mahasiswa, dosen serta birokrat Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.
Tema yang diangkat kali ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana seharusnya filsafat Islam dikaji dan diukur sejauh mana signifikansinya untuk memecahkan masalah modernitas yang saat ini dihadapi umat Islam. Mengingat Islam sendiri pada dasarnya bersifat modern, bahkan selalu modern. Hal ini didasarkan pada “Al-Islam ‘ashry; al-Islam muthabiq likulli ‘ashr; al-Islam shalih likulli zaman wa makan”.
Urgensi dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memahamkan kembali perihal filsafat Islam yang memang bisa merangkul semua aspek yang diperlukan dalam kehidupan modernitas. Tanpa perlu ikut-ikutan latah memperdalam intellectual gap yang ada. Sebab, para pemikir Islam dalam hal ini sudah seharusnya bisa menciptakan sikap yang arif. Terutama dalam rangka mengubah wajah peradaban Islam yang lebih maju dan moderat. Bukan hanya sibuk dalam kegiatan ritualnya semata.
